Diamond Pattern – Penggunaan indikator teknis pada trading forex sangat menentukan keberhasilan dalam mendapatkan keuntungan yang cukup besar, dimana pola tersebut bisa digunakan sebagai suatu proyeksi yang menggambarkan pergerakan nilai suatu aset.
Oleh karena itu sangat penting untuk mempelajari indikator-indikator yang memang dapat mempermudah kalian untuk melakukan trading, salah satunya ialah indikator diamond pattern pola pembalik arah atau reversal.
Nah, untuk mengenal lebih dalam apa itu diamond pattern, yuk kita bahas selengkapnya bersama-sama pada artikel di bawah ini, simak sampai habis ya!
Mengenal Diamond Pattern
Diamond pattern merupakan sebuah pola grafik yang memiliki bentuk mirip dengan bentuk berlian. Pola ini memang jarang sekali terjadi, tetapi pada waktu dan momentum yang tepat pola ini dapat menghasilkan keuntungan forex yang cukup besar karena pola ini merupakan salah satu pola yang paling akurat untuk digunakan.
Selain pola ini jarang sekali terjadi, pola ini juga cukup sulit untuk menemukan pola-pola pada grafik karena dibutuhkan pengalaman untuk menggambarkan garis tren dengan benar, khususnya untuk pemula.
Jenis-Jenis Diamond Pattern
Dalam pola diamond, terdapat dua jenis yang dapat dibedakan dari kondisi tren yang ada, diantaranya sebagai berikut :
- Diamond Top, merupakan sebuah pola diamond yang terletak di bagian atas grafik harga setelah adanya tren kenaikan.
- Diamond Botom, merupakan sebuah pola diamond yang terletak di bagain bawah grafik harga setelah adanya tren penurunan.
Kedua jenis pola tersebut merupakan pola reversal dimana jika diamond top keluar maka berarti tren kenaikan harga akan berhenti. Sedangkan jika diamond top keluar, maka tren penurunan harga akan berhenti.
Karakteristik Diamond Pattern
Pada pola ini, terdapat dua buah klasifikasi grafik harga, dimana grafik harga tertinggi ataupun terendah yang disebut peak or bottom, harga yang keluar setelah titik harga tertinggi ataupun terendah yang disebut through.
Adapaun karakteristik diamond pattern ialah sebagai berikut ini :
- Pada diamond pattern, harga puncak lebih tinggi dibandingkan harga sebelumnya ataupun selanjutnya (through).
- Garis resistance sebelum harga puncak menggambarkan higher high akan tetapi, garis supportnya menunjukkan lower low. Setelah puncak terjadi, garis resistance menggambarkan lower high sedangkan garis support menggambarkan higher low.
- Pola ini akan muncul setelah tren yang kuat tetapi mulai melambat, jadi grafiknya mulai datar.
Catatan : Pola ini seringkali disamakan dengan head and shoulers and double top/bottom patter dikarenakan memiliki pola dan bentuk yang cukup mirip, namun hal tersebut merupakan hal yang berbeda.
Cara Menggunakan Diamond Pattern pada Trading Forex
Nah setelah mengetahui apa itu diamond pattern, ada beberapa tips dan cara menggunakan diamond pattern pada trading forex, diantaranya sebagai berikut :
1. Memanfaatkan garis resistance dan support
Dalam melakukan investasi ada beberapa garis dasar yang harus dikuasai oleh trader manapun, diantaranya garis resistance dan support. Kedua garis ini dapat mengidentifikasi apakah pola diamond akan muncul atau tidak dalam pergerakan nilai mata uang manapun.
Dengan menggabungkan kedua garis resistance dan support ini, kamu dapat melihat garis resistance dan support harga yang terletak sebelum titik puncak dan garis resistance dan garis support setelahnya.
2. Memperjelas dengan indikator teknis lainnya
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, diamon pattern merupakan pola yang jarang terjadi atau keluar dalam pergerakan nilai harga.
Tetapi jika suatu saat muncul, para trader harus berhati-hati dengan cara memasang indikator forex lainnya yang akurat untuk melakukan konfirmasi apakah akan ada pembalikan tren harga.
3. Tidek perlu menunggu breakout
Ada banyak trader yang melewatkan kesempatan karena menunggu adanya true breakout terlebih dahulu, oleh karena itu tidak perlu menunggu breakout untuk membuka posisi jika sudah menentukan pola diamond dengan cara-cara di atas.
Penutup
Itulah tadi beberapa informasi septura diamond pattern: pola pembalik arah yang sudah dijelaskan dari mulai pengertian, jenis, karakteristik dan cara menggunakannya. Semoga informasi ini bermanfaat dan kalian semua dapat dengan mudah mengidentifikasi indikator pola satu ini.
Jika ada pertanyaan dan lain sebagainnya silahkan isi di kolom komentar di bawah ya.
Sekian dan Terima Kasih !
